5 Cara Tetap Tenang di Tengah Kesibukan Liburan

flower with sky
Musim liburan seharusnya menjadi waktu yang penuh kebahagiaan dan kebersamaan. Namun, bagi banyak orang, liburan sering kali berubah menjadi serangkaian kewajiban, daftar tugas yang tak ada habisnya, dan kesibukan yang melelahkan.
 
Menjaga ketenangan di tengah kesibukan ini sangat penting—bukan hanya dalam musim liburan, tetapi juga untuk menikmatinya dengan lebih bermakna.  Berikut adalah lima cara sederhana untuk membantu Anda lebih tenang, tetap hadir, dan mengatasi stres liburan.
 

1. Berhenti Sejenak dan Bernapas Dalam

Di tengah kesibukan liburan, latihan pernapasan dalam dapat membantu Anda tetap tenang dan terhubung kembali dengan diri sendiri. Irmansyah Effendi, pendiri Natural Way of Living, telah mengembangkan teknik pernapasan unik yang dapat menenangkan pikiran sekaligus mengoptimalkan kapasitas paru-paru.
 
Panduan Langkah Teknik Pernapasan Dalam oleh Irmansyah Effendi:
  1. Berdiri dengan postur yang sejajar secara alami: Berdiri dengan jarak kaki kiri dan kanan sekitar selebar tulang pinggul. Santai tidak malas. Lepaskan berat tubuh ke lantai.
  2. Posisikan tangan Anda: Kedua tangan di pinggang dengan ibu jari ke belakang. 
  3. Tarik napas dalam-dalam: Hirup udara melalui hidung, merasakan napas masuk ke bagian atas paru-paru, bagian tengah sampai bagian bawah paru-paru. 
  4. Tarik napas lebih dalam lagi: Ketika napas mentok, mulai jinjit perlahan-lahan sambil terus menarik napas. Agar udara yang kita hirup sampai bagian paling bawah paru-paru. 
  5. Hembuskan napas sepenuhnya: Tahan napas sejenak lalu menghembuskan napas melalui rongga mulut sambil menurunkan telapak kaki kembali dan merasa udara keluar dari bagian atas, tengah, paling bawah paru-paru kita.
Ulangi latihan ini 3–5 kali.
 
Teknik ini sangat bermanfaat selama momen-momen sibuk, seperti mempersiapkan acara keluarga besar atau menghadapi belanja menit terakhir. Beberapa tarikan napas sederhana ini dapat membantu Anda menemukan kembali ketenangan dan keseimbangan.

2. Tentukan Prioritas dan Berani Menolak

Musim liburan sering kali dipenuhi dengan berbagai komitmen, mulai dari tenggat waktu pekerjaan hingga acara keluarga. Walaupun sulit untuk menolak, terlalu banyak berkata “iya” dapat membuat Anda merasa lelah dan tersedot dalam arus kesibukan. 
 
Cara melakukannya:
  • Tentukan prioritas Anda: Pilih acara atau tugas yang sesuai dengan prioritas Anda dan membawa kebahagiaan.
  • Katakan “tidak” dengan sopan: Berani untuk mengatakan, “Terima kasih atas undangannya, tetapi kali ini saya tidak bisa hadir.”
  • Jadwalkan waktu istirahat: Blokir waktu di kalender Anda untuk diri sendiri dan perlakukan ini sebagai prioritas yang tak bisa diganggu.
Dengan mengatakan “tidak” pada hal-hal yang tidak penting, Anda menciptakan ruang untuk hal-hal yang benar-benar berarti, memberi Anda lebih banyak energi untuk menikmati musim liburan.
 

3. Berjalan dengan Mindful

Berjalan lebih dari sekadar aktivitas fisik—ini adalah cara untuk terhubung kembali dengan diri sendiri serta dunia di sekitar Anda. Bahkan berjalan singkat dapat membantu menjernihkan pikiran dan mengurangi stres, terutama jika dilakukan dengan penuh kesadaran (mindful).
flower with sky
Cara Berjalan dengan Penuh Kesadaran:
  • Tinggalkan ponsel Anda atau setel ke mode senyap.
  • Syukuri bahwa kita diberikan bumi, tempat kita tinggal.
  • Lepaskan berat tubuh Anda dan rasakan setiap langkah menyentuh bumi dengan lembut.
  • Santai dan nikmati bumi, udara, serta alam di sekitar Anda.
Hanya dengan 10 menit berjalan penuh mindfulness, Anda dapat mengatur ulang energi Anda dan menemukan ketenangan di tengah hiruk-pikuk liburan.
 

4. Luangkan Waktu untuk Bersyukur

Kesibukan belanja liburan dan tenggat waktu sering kali membuat kita lupa akan esensi musim ini. Meluangkan waktu untuk bersyukur membantu Anda terhubung dengan hal-hal yang benar-benar penting, membawa rasa bahagia dan damai ke dalam hati
 
Cara sederhana untuk bersyukur:
  • Refleksi harian: Tuliskan tiga hal yang Anda syukuri di penghujung hari. Dengan sepenuh hati dari dalam hati, ungkapkan rasa syukur Anda kepada Tuhan YME.
  • Toples rasa syukur: Ajak anggota keluarga menuliskan satu hal yang mereka syukuri setiap hari dan baca bersama di akhir tahun.
  • Ungkapkan apresiasi: Luangkan waktu untuk berterima kasih kepada seseorang yang telah membawa cahaya ke hari Anda.
Bersyukur membuat Anda merasa lebih terhubung dengan diri sendiri dan orang-orang di sekitar Anda, memancarkan energi positif setiap saat, termasuk selama musim liburan.
 

5. Luangkan waktu untuk me time

Liburan adalah tentang memberi, tetapi untuk memberi yang terbaik, Anda perlu merawat diri sendiri terlebih dahulu.Meluangkan waktu untuk me time memungkinkan pikiran dan tubuh Anda kembali segar.
 
Ide untuk menemukan ketenangan dalam me time:
  • Mulailah hari Anda dengan 15 menit waktu tenang—meditasi, relaksasi, atau sekadar menikmati kopi tanpa gangguan.
  • Jauhkan diri dari perangkat elektronik selama satu jam untuk terhubung dengan diri sendiri.
  • Nikmati ritual kecil, seperti menyalakan lilin aroma terapi atau mendengarkan musik yang menenangkan.
Dengan meluangkan momen untuk istirahat, Anda akan merasa lebih berenergi dan siap menjalani musim ini dengan bahagia

Ciptakan Liburan yang Layak Dikenang

Dengan mengintegrasikan praktik sederhana ini ke dalam rutinitas Anda, kami berharap musim liburan dapat Anda jalani dengan rasa syukur dan kebahagiaan. Siapa tahu, liburan kali ini mungkin menjadi salah satu yang paling berkesan untuk Anda.